Sudah Pernah Coba ? Berbuka Puasa Di Bali Dengan Sate Susu Sapi

Wisata Kuliner Bali – Jika kita dengar dari nama kuliner ini mungkin akan sedikit sulit membayangkannya, ada yang mengiranya bahwa sate susu sapi terbuat dengan daging sapi yang dicampur bersama susu sapi.

Ternyata perkiraan itu salah, Kuliner Buka Puasa Khas Bali ini merupakan sate yang terbuat menggunakan bahan dasar dari puting susu sapi, akhirnya terjawab sudah, yang ada di benak kalian sekarang adalah bagaimana rasanya?.

Sate susu sapi terbuat dari daging di daearah puting susu sapi, yang nantinya dipotong-potong dan diolah menggunakan bumbu khasnya, Sate susu sapi hanya dijual disaat bulan puasa di Kampung Jawa, Desa Wanasari, Denpasar Utara.

Sate ini merupakan ciri khas dari kuliner Ramadhan di Bali, yang khususnya di Kampung Jawa, Desa Wanasari, karena lokasi penjualannya hanya di area tersebut saja.

Dan juga daerah itu rata-rata semuanya beragama Islam, memang penjualan sate ini di daerah permukiman orang Muslim, sate ini juga dijualnya hanya saat bulan Ramadhan saja, jadi target pasarnya orang muslim, akan tetapi yang bukan beragama Islam juga bisa menikmati sate susu sapi ini, tinggal kunjungi saja kedai sate susu sapi terdekat di desa Wanasari ini.

Sedangkan untuk hari biasa, pedagang sate tersebut mereka hanya menjajakan dagangannya sate kambing dan sate ayam biasa, sate susu sapi ini dijual dengan harga pertusuknya Rp 2.000 – 2.500, untuk membelinya terdapat tiga lokasi yang biasanya menawarkan menu sate susu sapi ini, Penjualan ada di Jalan Maruti, Jalan Gatot Subroto VI, dan dekat Masjid Baiturrahmah Denpasar,”

Cita rasa dari kuliner khas Bali ini memiliki rasa yang cukup gurih karena diolah dengan bumbu kuning, dan untuk teksturnya lembut dan kenyal. Hidangan ini menjadi menu ikonik setiap bulan Ramadan, dan tidak ada hubungannya dengan kebudayaan, sudah sejak lama sate susu sapi diperjual belikan namun belum diketahui kapan mulainya dan sudah menjadi turun temurun.

Untuk pengolahannya cukup sederhana, sebelum dijadikan sate, puting sapi akan direbus terlebih dahulu menggunakan rempah-rempah, agar bumbu-bumbu tersebut meresap kedalam daging puting susu sapi. Setelah itu daging dipotong tipis-tipis dan dibumbui dengan bumbu yang berbahan dasar bawang merah, bawang putih, cabai besar, ketumbar, kemiri, kunyit, dan tomat.

Untuk bumbu sate ini juga berbeda dari pada yang lain, bumbu yang digunakan menggunakan dari tepung beras yang dicampur dengan santan, setelah itu bumbu tersebut dicampur lagi dengan aneka rempah dan bahan-bahan lainnya. jika kamu sedang di Bali liburan, atau sekedar melewati pulau ini tidak ada salahnya mencoba hidangan legendaris satu ini.